Pengelolaan Kelas, Kunci Sukses Mengajar

Pengelolaan kelas, kunci sukses guru dalam mengajar – Apa kunci utama kesuksesan guru dalam mengajar di ruang kelas? Jawabannya mungkin akan berbeda-beda, tergantung pengalaman masing-masing guru. Bahkan yang bukan guru sekali pun mampu mengatakan jawabannya.

Ilustrasi mengajar (doc.matrapendidikan.com)

Menurut hemat penulis, kunci utama sukses guru mengajar di ruang kelas yaitu pengelolaan kelas. Dengan asumsi, jika guru mampu mengendalikan dan mengelola kelas dengan baik maka pembelajaran akan berlangsung efektif dan efisien.

Jika dibandingkan dengan satu atau dua dekade ke belakang, mengajar murid dikala ini jauh lebih tidak mudah. Artinya, guru sering mengalami hambatan di ruang kelas alasannya ialah dinamika perilaku dan perilaku siswa semakin meningkat dan sulit terkendali seiring dengan kuatnya imbas teknologi dan isu serta produknya.

Baca : Mengapa Sulit Mengelola Kelas?

Sebagai deskripsi belaka, betapa bagusnya persiapan mengajar tertulis yang sudah dibuat guru namun menjadi berserakan alasannya ialah mengajar  di kelas dengan kondisi kelas tidak kondusif. Semua persiapan, psikis dan tertulis menjadi buyar alasannya ialah kesulitan dalam mengelola kelas.

Oleh alasannya yaitu itu wajarlah jika duduk kasus pengelolaan kelas menjadi vital dan penentu kesuksesan guru mengajar di ruang kelas.

Antisipasi dan tindakan mendadak

Mengelola kelas berarti menciptakan suasana berguru dan mengajar aman di ruang kelas. Strategi dan teknik, bahkan gaya mengajar yang diterapkan guru ikut memengaruhi suasana kelas yang kondusif.

Simak : Strategi Mengelola Kelas Dengan Baik

Dengan kata lain, strategi, teknik dan gaya mengajar mampu mencegah timbulnya perilaku menyimpang siswa dalam pembelajaran.

Dalam mengelola kelas dikala pembelajaran berlangsung, kadang kala diperlukan upaya antisipasi dan tindakan mendadak.

Hal ini memang tidak tertuang dalam Rencana Pembelajaran (RP) namun harus dilakukan guru manakala terjadi perilaku menyimpang oleh siswa yang dianggap pembangkang atau penggangu.

Antisipasi dan tindakan mendadak dari guru hendaknya tidak menyita banyak waktu pembelajaran sehingga waktu demi waktu pembelajaran mampu berlangsung sesuai rencana tertulis yang dibuat guru. Inilah yang disebut dengan antisipasi dan tindakan mendadak yang efektif.

Lihat juga : 5 Tips Jitu Agar Guru Dapat mengajar Lebih Efektif

Sudah cukup banyak teori pengelolaan kelas yang kita baca namun perlu diterapkan secara berangsur-angsur. Mengapa demikian? Mengajar termasuk keterampilan dan itu memerlukan pembiasaan, latihan dan eksperimen secara kontinyu. Boleh jadi suatu dikala kita akan menemukan sendiri sense of managing in the class. Semoga.

Sumber https://www.duniaedukasi.my.id/