Kabut Asap Kembali Melanda Negeri, Apa Yang Mampu Dilakukan?

Kabut asap kembali melanda negeri ini, apa yang mampu dilakukan? – Bencana alam kabut asap kembali menghampiri beberapa wilayah di Indonesiadan.  Hal ini akan tetap menjadi kasus serius karena berkaitan dengan kasus kesehatan bahkan transportasi. Bencana ini seakan menjadi bencana rutin dan berkala. Hampir tiap tahun atau minimal dua tahun sekali, kasus kabut asap selalu mengapung.

Kondisi kabut asap di salah satu lokasi sekolah di Lintau Buo (matrapendidikan.com)

Pembakaran hutan dan lahan (Karhutala) yang tidak terkendali, disengaja atau tidak disengaja, jelas akan menjadikan kabut asap dan berdampak buruk terhadap kesehatan. Gangguan kesehatan yang sering muncul antara lain sesak napas, sakit kerongkongan, batuk, pilek dan lain sebagainya.

Pemerintah telah berulang kali menghimbau masyarakat supaya tidak memperabukan hutan dan lahan. Namun semakin keras dan lantang himbauan itu, ternyata masih tidak dapat meredam munculnya bahaya kabut asap.

Kabut asap di kawasan Nagai Tigo Jangko (matrapendidikan.com)

Masyarakat tidak mampu mencegah, apalagi menghindari pengaruh kabut asap. Namun yang mampu dilakukan ialah meminimalkan pengaruh kabut asap tersebut terhadap kesehatan masyarakat.

Berkaitan dengan hal itu, Pemerintah Daerah melalui Dinas Kesehatan Tanah Datar telah mengeluarkan himbauan supaya masyarakat waspada kabut asap. Himbauan Dinas Kesehatan Tanah Datar antara lain mengurangi kegiatan diluar ruangan, tidak melakukan pembakaran lahan dan sampah rumah tangga. 

Kemudian menutup lisan dan hidung dengan masker, sapu tangan, jilbab dan lainnay jikalau beraktivitas di luar ruangan untuk mengurangi abses akses pernapasan yang disebabkan oleh kabut asap. 

Tentu saja, hal yang tak kalah penting dilakukan masyarakat ialah memperbanyak minum air putih, memakan sayur dan buah.

Sumber https://www.duniaedukasi.my.id/