Passusbra Gelar Buka Bersama Dan Kirim Doa Buat Senior Yang Telah Pergiuntuk Selamanya

Passusbra gelar buka bersama dan kirim doa buat senior yang telah pergi untuk selamanya – Komunitas siswa yang tergabung dalam pembinaan kesiswaan aktivitas ekstrakurikuler Passusbra SMPN 2 Lintau Buo kembali menggelar aktivitas Buka Besama (Bukber) di aula sekolah tersebut, Minggu (2/6).

Sesudut anggota dan alumni passusbra yang hadir dalam aktivitas bukber (Rocestry/matrapendidikan.com)

Bukber yang diselenggarakan Angkatan VII dan VIII ini dihadiri oleh Pembina dan anggota  Pramuka SMAN 2 Lintau Buo, alumni Passusbra SMPN 2 Lintau Buo di semua angkatan serta guru SMPN 2 Lintau Buo.

Baca juga : Pramuka Peduli 2020 Serahkan paket Bantuan untuk Kaum Dhuafa

Panitia penyelenggara Bukber 2020 juga mengagendakan aktivitas Takziah ke rumah sedih salah seorang senior Passusbra yang meninggal dunia, Andre Hidayat beberapa hari sebelumnya.

“Almarhum Andre Hidayat merupakan senior terbaik Passusbra SMPN 2 Lintau Buo dengan karakteristik disiplin dan low profile. Karakter ini patut menjadi referensi dan teladan serta diteruskan oleh anggota Passusbra,” tutur Pembina Osis dikala menjadi penyampai kata dalam Takziah di rumah duka.

Hal tersebut juga disampaikan kembali oleh Pembina Osis dikala memperlihatkan sambutan usai berbuka puasa bersama di aula SMPN 2 Lintau Buo. Pembina Osis mengingatkan kembali bahwa sang senior yang telah pergi untuk selamanya telah berjasa dalam membina para juniornya yang masih aktif di sekolah.

Senada dengan itu Pembina Passusbra R.Hidayatullah, A.Md.Kom dan senior angkatan Pioner, Al Hafis juga memperlihatkan ungkapan belasungkawa di hadapan undangan Bukber yang hadir.

“Kita berterima kasih pada almarhum dan semua alumni Passusbra sekolah yang telah membina adik-adiknya untuk berkipraj lebih baik dalam passusbra.” ujar R.Hidayatullah,A.Md.Kom.

Sedangkan Al Hafis secara gambling menuturkan bahwa almarhum menjadi penyambung lidah dan perpanjangan tangan para senior yang jauh di perantauan.

“Almarhum ialah perpanjangan tangan bagi alumni Passusbra yang jauh di perantauan. Kita merasa kehilangan tokoh senior angkatan pioner”, ujar Al hafis.

Sementara itu, Ropi’u, S.Pd selaku Wakil Kepala Sekolah mengapresiasi aktivitas Bukber sebagai aktivitas aktual dan bermanfaat untuk menumbuhkan karakter sosial dan menjalin silaturrahmi.

“Pendidikan tidak hanya menyangkut angka-angka yang menjadi nilai dari proses belajar. Lebih dari itu pendidikan di sekolah ialah pengembangan nilai karakter ibarat yang dilakukan melalui Passusbra di SMPN 2 Lintau Buo,” ungkap Ropi’u, S.Pd mewakili kepala sekolah.

Pembina Pramuka SMAN 2 Lintau Buo, Benni Rikki, S.Kom dalam sambutannya mengingatkan kembali para alumni Passusbra biar selalu berkomunikasi dan mengembangkan pengetahuan dan pengalamannya.

“Passusbra di SMA maupun di SMK pada umumnya ialah alumni Passusbra di SMPN 2 Lintau Buo. Oleh alasannya yaitu itu perlu membagi ilmunya kepada adik-adiknya yang masih aktif dalam passusbra sekolah ini Karena Passusbra tidak hanya berkaitan dengan bendera dan tiangnya melainkan juga menyangkut karakter yang perlu dikembangkan dalam berbagai aspek kehidupan.,” kata Benni Rikki, S.Kom antara lain dalam sambutannya.

Acara Bukber juga dilengkapi dengan aktivitas penyerahan tunjangan kepada anak yatim yang sedang menempuh masa pendidikan di sekolah. Diakui bahwa jumlah peserta tunjangan dan nilai tunjangan agak menurun disbanding tahun lalu. Oleh alasannya yaitu itu diperlukan pada tahun berikutnya akan meningkat.

Sumber https://www.duniaedukasi.my.id/