6 Tips Mencar Ilmu Selama Bulan Puasa
6 Tips berguru selama bulan puasa – Belajar pada bulan pahala membutuhkan kondisi tubuh yang prima. Dalam keadaan perut kosong, siswa akan mengikuti aktivitas pembelajaran. Menerima materi pelajaran meskipun tidak sebanyak materi di luar bulan pahala ramadhan.
Bagi sebagian rekan siswa, berguru di sekolah di bulan pahala bukanlah hal yang ringan, terutama siswa jenjang SD dan SMP. Tidak mengherankan jika banyak siswa yang membatalkan puasanya sendiri.
Bagi sebagian rekan siswa, berguru di sekolah di bulan pahala bukanlah hal yang ringan, terutama siswa jenjang SD dan SMP. Tidak mengherankan jika banyak siswa yang membatalkan puasanya sendiri.
Pihak terkait dengan pendidikan akan mengeluarkan regulasi ihwal sistem dan proses pembelajaran selama bulan ramadhan. Pemerintah daerah setempat atas nama dinas pendidikan kabupaten/kota mengeluarkan edaran kepada masing-masing sekolah ihwal skedul pembelajaran selama bulan puasa.
Pembelajaran selama bulan pahala lebih diarahkan pada peningkatan nilai keimanan dan ketaqwaan siswa. Sebaliknya, pemebelajaran dengan dukungan materi pelajaran pokok di sekolah dikurangi.
Itu sebabnya mengapa berguru bulan pahala dianggap sebagai dikala yang tepat untuk menanamkan nilai-nilai pendidikan huruf pada siswa.
Itu sebabnya mengapa berguru bulan pahala dianggap sebagai dikala yang tepat untuk menanamkan nilai-nilai pendidikan huruf pada siswa.
Baca :Puasa Membentuk Karakter Pribadi Sederhana
Untuk menghadapi aktivitas pembelajaran selama bulan ramadhan, ikuti tips ringan berikut ini:
1.Niat
Berpuasa merupakan ajang latihan fisik dan mental bagi siswa sekolah dasar dan menengah. Oleh karena itu siswa perlu berniat untuk melakukan latihan tersebut dengan tulus dan ikhlas.
Berpuasa merupakan latihan untuk beribadah sedangkan berguru adalah sarana memperbaiki kualitas diri siswa. Kelak, jika sudah besar akan menjadi orang yang terlatih untuk bekerja dan meningkatkan nilai ibadah selama bulan ramadhan.
Berpuasa merupakan latihan untuk beribadah sedangkan berguru adalah sarana memperbaiki kualitas diri siswa. Kelak, jika sudah besar akan menjadi orang yang terlatih untuk bekerja dan meningkatkan nilai ibadah selama bulan ramadhan.
2.Mengatur skedul harian
Siswa perlu membuat agenda aktivitas harian. Mulai dari sahur sampai pelaksanaan shalat tarwih. Jika dibiasakan mengikuti alur tersebut siswa akan terbiasa disiplin dan membuat waktu sehari sudah terisi oleh berbagai jenis kegiatan berguru dan beribadah.
3.Sahur dan berbuka puasa
Siswa makan sahur sebaiknya jangan terlalu cepat. Sebaiknya mendekati waktu imsak. Sementara bernuka puasa usahakan di awal waktunya. Sahur dan berbuka biar tidak berlebihan.
Jika berlebihan justru menimbulkan sakit perut. Lagi pula, perut yang terlalu kenyang akan membuat mata ngantuk saat mengikuti pembelajaran di sekolah.
Jika berlebihan justru menimbulkan sakit perut. Lagi pula, perut yang terlalu kenyang akan membuat mata ngantuk saat mengikuti pembelajaran di sekolah.
4.Menjaga aktivitas fisik
Puasa menahan segala macam yang membatalkan puasa. Tidak makan dan minum dari dikala imsak sampai berbuka. Oleh karena itu siswa tidak melakukan aktivitas fisik yang menguras tenaga di sekolah.
5.Perbanyak beribadah
Belajar selama bulan pahala di sekolah juga termasuk ibadah. Ibdah juga mampu dilakukan degan membaca al qur’an di sekolah. Berdiskusi mengenai hal-hal yang bermanfaat untuk meningkatkan kualitas diri siswa.
6.Makan dan minuman yang sehat
Makan dan minum sewaktu sahur dan berbuka dianjurkan tidak berlebihan. Namun yang lebih penting adalah kualitas masakan dan minuman. Makan dan minuman yang sehat dan memenuhi kalori yang diharapkan tubuh untuk melakukan puasa.
Demikianlah sedikit uraian tips belajar selama bulan pahala di sekolah. Semoga bermanfaat untuk kita semua, khususnya rekan siswa yang akan mengikuti aktivitas pembelajaran di sekolah.
Posting Komentar untuk "6 Tips Mencar Ilmu Selama Bulan Puasa"