Keseimbangan Program Intra Dan Ekstrakurikuler Di Sekolah

Keseimbangan program intra dan ekstrakurikuler di sekoalh – Tak mampu dinafikan jikalau selama ini terdapat kecenderungan untuk memandang prestasi akademik semata sebagai prestasi berguru siswa di lembaga sekolah.

Anak dikatakan telah berprestasi berguru apabila berhasil memperoleh nilai bagus, meraih peringkat terbaik/juara di sekolah atau kelas saat penerimaan rapor hasil belajar. Atau meraih prestasi akademik terbaik dalam perlombaan bidang mata pelajaran.

Di sisi lain, anak yang menonjol dalam program ekstrakurikuler dan berhasil meraih prestasi terbaik dalam bidang tertentu sering dianggap sebagai prestasi sekolah semata. Apa yang dicapai siswa dalam program ekstrakurikuler belum dianggap sebagai prestasi berguru siswa.

#Kegiatan intra dan ekstrakurikuler

Seyogyanya, prestasi berguru siswa dipandang dalam aspek akademik dan non akademik. Implementasinya di lembaga sekolah, program tidak semata dalam bentuk intrakurikuler melainkan juga dilengkapi dengan program ekstrakurikuler.

Kegiatan intrakurikuler merupakan program tatap muka dalam alokasi waktu tertentu setiap minggu yang telah disusun oleh pihak sekolah. Hal itu berarti, program intrakurikuler memiliki waktu yang cukup banyak sesuai kurikulum masing-masing mata pelajaran.

Dalam laporan hasil berguru siswa, struktur kurikulum didominasi oleh nilai setiap mata pelajaran, mulai dari kurikulum nasional sampai kurikulum muatan lokal.

Kegiatan intrakurikuler memang disusun sedemikian rupa sehingga dilakukan program evaluasi. Namun tidfak demikian dengan program ekstrakurikuler. Hasil penilaian program siswa hanya dinyatakan secara kualitas berupa huruf A sampai D. Posisi program dan nilai program ekstrakurikuler ditempatkan pada belahan bawah buku rapor hasil berguru siswa.

#Keseimbangan prestasi intra dan ekstrakurikuler

Sesungguhnya, prestasi siswa harus dipandang dalam konteks menyeluruh. Tidak hanya dalam aspek akademik berupa hasil berguru semata,  namun mencakup semua bidang akademik dan non-akademik. Termasuk di dalamnya prestasi di bidang program ekstrakurikuler.

Prestasi di bidang program ekstrakurikuler antara lain bidang; keagaman, kesenian, kepramukaan, olahraga, kebudayaan dan lain sebagainya. Prestasi berguru di bidang ekstrakurikuler ini justru berperan paling penting dalam kehidupan siswa di tengah masyarakat.

Misalnya, siswa berprestasi di bidang seni dan budaya. Keterampilan seni dan budaya mampu diaplikasikan eksklusif oleh siswa di lingkungannya. Bahkan saat mereka terjun ke tengah masyarakat kelak, pengalaman berprestasi di bidang ekstrakurikuler ini mampu diterapkan dengan praktis di tengah masyarakat.

Baca juga : Manfaat Kegiatan Ekstrakurikuler

Dapat disimpulkan bahwa begitu pentingnya keseimbangan antara program intra dengan ekstrakurikuler. Keseimbangan dalam pengertian luas bukan berarti porsi program ekstrakurikuler harus menyamai program intrakurikuler.

Sumber https://www.duniaedukasi.my.id/