5 Seni Administrasi Menjadi Guru Pengganti Di Kelas
5 Strategi menjadi guru pengganti di kelas – Jika anda masuk ke dalam suatu kelas sebagai pengganti guru berhalangan hadir. Apa yang anda lakukan? Memberikan peran pada kelas bersangkutan kemudian meninggalkannya? Atau anda mampu menciptakan suasana bagaimana siswa mampu belajar, meskipun mata pelajaran anda berbeda dengan guru yang diganti?
Guru pengganti? Ya, menggantikan guru lain mengajar pada suatu kelas sebab ialah alasan tertentu. Alasan dimaksud misalnya berhalangan hadir sebab ialah sakit, dinas luar dan alasan lain yang menyebabkan guru tersebut tidak mampu masuk kelas.
Jika ada siswa di suatu kelas tidak berguru sebab ialah guru berhalangan hadir. Ini kadang-kadang menjadi rawan munculnya perilaku menyimpang. Bahkan mengganggu kenyamanan berguru siswa di kelas bersebelahan.
Mengantikan dalam hal ini bukan berarti mengajarkan bahan pelajaran ibarat mata pelajaran yang diajarkan guru yang sedang digantikan. Namun yang perlu anda lakukan ialah menciptakan situasi dimana siswa tetap di kelas dan berguru dengan anda.
Berikut ini 5 alternatif seni administrasi yang mampu anda lakukan untuk menciptakan situasi siswa tetap belajar:
1.Memberi peran teka-teki
Kreativitas guru pengganti sangat dibutuhkan semoga siswa tetap berada dalam kelas dan merasa dalam suasana belajar. Kreativitas itu misalnya menciptakan sejumlah teka-teki yang mampu menggugah pikiran siswa. Jawaban teka-teki itu bersifat santai namun menciptakan siswa gembira.
Selain teka-teki melalui tanya jawab, anda juga mampu membuat TTS pelajaran bersifat umum. Kotak TTS dan pertanyaannya anda tulis di papan tulis. Dengan mengatakan teka-teki atau TTS pelajaran, waktu dua atau tiga jam pelajaran akan berlalu degan cepat bagi siswa.
2.Berkunjung ke pustaka
Jika anda bertugas sebagai guru piket harian, maka cara mengajak siswa ke peprustakaan untuk membaca buku, mendengar musik atau menonton video edukasi menjadi alternatif cukup bagus. Namun anda harus mengawasi anak di perpustakaan bersama petugas pustaka.
3.Berolahraga
Mengajak anak ke luar ruangan kelas menuju lapangan olahraga mungkin sangat menggembirakan siswa. Pilih olahraga ringan dan tersedia peralatan olahraga dengan berkoordinasi dengan guru olahraga tentunya.
4.Melaksanakan K3
Cara ini menjadi hal yang lazim dilakukan oleh guru pengganti atau guru piket. Jika ada kelas yang tidak berguru sebab ialah guru berhalangan hadir, maka guru pengganti mengajak siswa untuk melakukan gerakan K-3 di sekitar sekolah.
5.Mencatat atau mengerjakan tugas
Guru yang berhalangan hadir biasanya meninggalkan bahan pelajaran atau peran terstruktur untuk dikerjakan siswa di kelas. Ini perlu diawasi oleh guru piket atau guru pengganti yang ditunjuk oleh pihak sekolah.
Demikian beberapa alternatif yang mampu dilakukan oleh guru pengganti atau guru piket bagi kelas yang ditinggal guru sebab ialah berhalangan hadir.
Sumber https://www.duniaedukasi.my.id/

Posting Komentar untuk "5 Seni Administrasi Menjadi Guru Pengganti Di Kelas"