Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Keluarga Mutlak Sebagai Jalur Utama Pendidikan Anak

Keluarga mutlak sebagai jalur utama pendidikan anak – Keluarga merupakan salah satu pendidikan anak disamping jalur pendidikan sekolah dan lingkungan masyarakat. Peranan keluarga sangat penting dalam membentuk sikap dan karakter anak. Mengapa demikian?

Anak dilahirkan, tumbuh dan berkembang di lingkungan keluarga. Pondasi dan strategi pendidikan karakter yang memadai di lingkungan keluarga akan membuat peran pendidikan di lembaga formal menjadi tidak semakin rumit. 

Keluhan pihak sekolah dan masyarakat terhadap sikap dan karakter anak sekarang ini berawal dari ketidakmapanan orangtua membekali sikap dan karakter pada anak tersebut. Anak yang sering bermasalah di sekolah, terungkap alasannya yaitu yaitu kurangnya perhatian kedua orangtua terhanap anak. 

Orangtua sering menyerahkan urusan pendidikan anak kepada pihak sekolah semata.

Keluarga mutlak sebagai jalur utama pendidikan anak Keluarga Mutlak Sebagai Jalur Utama Pendidikan Anak

Bagaimana mau mengembangkan sifat dan karakter anak secara optimal. Kalau pondasinya saja tidak kokoh dan utuh dibentuk di lingkungan keluarga sejak awal?

Ya, pendidikan karakter idealnya telah diperkokoh dalam lingkungan keluarga. Guru yang paling utama hanyalah orang anyir tanah mereka. Masa-masa emas anak diawali bersama orang tua. Contoh dan suri tauladan orang anyir tanah sangat simpel merasuk ke dalam jiwa anak pada masa ini.

Ada yang spesifik dari pendidikan anak di lingkungan keluarga. Proses pendidikan  berjalan tanpa batas waktu. Selagi anak masih bersama orang tua, selama itu pulalah berlangsungnya proses pendidikan karakter. Itu bukan berarti proses pendidikan keluarga akan berhenti saat anak memasuki bangku sekolah.

Pendidikan karakter anak di lingkungan keluarga menyangkut sikap dan moral, akal pekerti dan sopan santun mulia. Orang anyir tanah sebagai pendidik utama menjadi pola bagi anak. Bagaimana sikap dan karakter orang tua, akan menjadi teladan dan suri tauladan yang baik dan simpel diikuti oleh anak. Dan ini juga menjadi hal spesifik pendidikan di lingkungan keluarga.

Bagaimana jikalau lingkungan keluarga bukan menjadi pendidikan utama? Misalnya, anak diserahkan lebih cepat ke pihak kedua. Mungkin alasannya yaitu yaitu kesibukan menjalani peran rutin mencari penghidupan. Anak diserahkan ke sekolah sebelum waktunya meskipun dalam perundang-undangan dibolehkan.

Mungkin pada tahap-tahap awal anak akan menjadi jauh lebih cerdik dan memiliki karakter positif. Namun pada waktunya, besar kemungkinan anak akan menjalani kejenuhan dalam hidup. Anak pada masa emas, yang diasuh oleh orang atau lembaga lebih berpeluang untuk mengatakan sikap mengkritik dan memprotes orang tua.

Sebab, metode pendidikan karakter yang diterima anak berbeda dengan model yang diterapkan oleh pihak kedua. Jangan heran jikalau suatu dikala anak berani membangkang pada orang tua. Jadi, pendidikan karakter pada anak dalam usia emas seyogyanya bertumpu pada pendidikan di lingkungan keluarga.


Sumber https://www.duniaedukasi.my.id/

Posting Komentar untuk "Keluarga Mutlak Sebagai Jalur Utama Pendidikan Anak"