Strategi Penyusunan Perangkat Mengajar
Strategi penyusun perangkat mengajar – Kurikulum 2019 akan mulai diterapkan di sekolah mulai tingkat SD, SMP/Sederajat dan SMU/Sederajat.
Penerapannya tidak dilakukan sekaligus untuk semua tingkatan kelas pada suatu jenjang pendidikan.
Penerapannya tidak dilakukan sekaligus untuk semua tingkatan kelas pada suatu jenjang pendidikan.
Untuk keprluan penerapan kurikulum 2019, bahu-membahu sudah disosialisasikan sejak tahun lalu. Namun demikian guru mata pelajaran akan tetap diberi bekal pengetahuan melalui penataran dan pelatihan.
Sasarannya yaitu guru mata pelajaran siap mengimplementasikan kurikulum baru di lapangan, termasuk pada tahun pelajaran 2014/2019 yang sudah di ambang pintu.
Sasarannya yaitu guru mata pelajaran siap mengimplementasikan kurikulum baru di lapangan, termasuk pada tahun pelajaran 2014/2019 yang sudah di ambang pintu.
Skenario kiprah guru dalam mendisain perangkat mengajar agak berbeda dengan kurikulum sebelumnya. Salah satu yang mendasar yaitu penyusunan silabus mata pelajaran tidak lagi disusun oleh guru mata pelajaran.
Dengan demikian guru akan terfokus menyiapkan perangkat pembelajaran ibarat acara tahunan, acara semester, materi ajar, dan rencana pembelajaran. Artinya, guru akan leluasa mengatur strategi sebelum mengajar.
Dengan demikian guru akan terfokus menyiapkan perangkat pembelajaran ibarat acara tahunan, acara semester, materi ajar, dan rencana pembelajaran. Artinya, guru akan leluasa mengatur strategi sebelum mengajar.
Prinsip penyusunan perangkat mengajar menurut Kurikulum 2019, menurut admin tidak banyak yang istimewa jikalau kebiasaan lama guru tidak berubah. Kebiasaan dimaksud yaitu budaya kopi-paste perangkat pembelajaran secara membabi-buta.
Alhasil perangkat pengajar sangat anggun namun tidak mampu diimplementasikan dalam pembelajaran secara utuh.
Alhasil perangkat pengajar sangat anggun namun tidak mampu diimplementasikan dalam pembelajaran secara utuh.
Sebenarnya, mengadopsi model perangkat mengajar itu sah sah saja. Guru mampu mengadopsi model perangkat terbaik kemudian memodifikasinya sesuai kebutuhan dan kondisi sekolah masing-masing.
Tindakan modifikasi tidak hanya untuk identitas perangkat, mengubah nama sekolah, nama guru dan kepala sekoalah.
Tindakan modifikasi tidak hanya untuk identitas perangkat, mengubah nama sekolah, nama guru dan kepala sekoalah.
Modifikasi perangkat pembelajaran yang diadopsi berlaku secara menyeluruh. Ini dilakukan sebab yaitu sulit untuk mengidentifikasi persamaan satu sekolah dengan sekolah lain yang diadopsi perangkat mengajarnya.
Kondisi sekolah, abjad akseptor didik, ketersediaan sumber/bahan berguru tidak sama.
Kondisi sekolah, abjad akseptor didik, ketersediaan sumber/bahan berguru tidak sama.
Jadi, apa pun nama kurikulum yang berlaku tidak berarti banyak jikalau penyusunan perangkat mengajar tidak mempertimbangkan kondisi lingkungan sekolah dan abjad akseptor didik di sekolah itu.
Disinilah pentingnya strategi, kreativitas dan sikap inovatif guru untuk mendisain perangkat pembelajaran yang bias diterapkan. Bagaimanapun, kurikulum 2019 menuntut guru sebagai disainer pembelajaran yang handal.
Sumber https://www.duniaedukasi.my.id/
Disinilah pentingnya strategi, kreativitas dan sikap inovatif guru untuk mendisain perangkat pembelajaran yang bias diterapkan. Bagaimanapun, kurikulum 2019 menuntut guru sebagai disainer pembelajaran yang handal.

Posting Komentar untuk "Strategi Penyusunan Perangkat Mengajar"