Cara Mengatasi Siswa Bolos Belajar

Cara mengatasi siswa mangkir belajar – Bolos berguru sudah menjadi fenomena umum di sekolah. Siswa meninggalkan kelas saat jam pelajaran masih berlangsung. Minta izin kepada guru namun tidak kembali sampai jam pelajaran berakhir.

Pasti ada yang tidak beres. Padahal siswa tahu, kalau mangkir berguru itu merugikan. Siswa akan ketinggalan materi pelajaran. Bahkan, tawuran antar pelajar sering terjadi pada jam sekolah. Buktinya, mereka masih mengenakan seragam sekolah.

Mengapa siswa mangkir belajar? Banyak sekali faktor penyebabnya. Di antaranya kemalasan atau kebosanan belajar, pembelajaran yang kurang menarik, korelasi komunikasi sosial yang terganggu antara guru dan siswa, pengelolaan kelas yang buruk, dll. 

Untuk mengantisipasi siswa mangkir belajar, ada beberapa alternatif upaya yang perlu dilakukan oleh guru:

1.Sajikan materi pelajaran secara menarik dan menyenangkan. Ini akan dapat mereduksi kebiasaan siswa untuk sering minta izin dengan aneka macam alasan.

2.Ciptakan suasana komunikasi harmonis dengan siswa. Komunikasi yang serasi antara guru dan siswa akan membuat siswa merasa betah berada di kelas.

3.Kuasai seisi  ruangan kelas dengan cermat.  Ini mencegah siswa yang meninggalkan kelas rahasia tanpa sepengetahuan guru. Misalnya saat guru menulis di papan tulis. Oleh lantaran adalah itu posisi bangkit saat menulis di papan tulis tidak membelakang penuh kepada siswa.

4.Atur siswa yang minta izin meninggalkan kelas. Jangan bolehkan siswa minta izin lebih dari satu orang secara bersamaan. Melainkan izinkan secara bergantian satu persatu siswa. Ada semacam budaya antri untuk minta izin meninggalkan kelas.

5.Jika memungkinkan, siswa yang minta izin biar menuliskan nama dan lamanya waktu meninggalkan kelas. Hal ini ditulis di pojok kanan papan tulis. Jika ada siswa lain yang ingin minta izin, mampu membaca siapa yang sedang minta izin. Cara menyerupai ini membantu guru untuk memantau siswa yang sedang meninggalkan kelas atau siswa yang bolos.

Mudahan-cara tersebut menjadi alternatif bagi guru untuk mengatasi siswanya yang mangkir belajar. 

Sumber https://www.duniaedukasi.my.id/