Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Bagaimana Menghadapi Siswa Nakal Di Sekolah?

Bagaimana menghadapi siswa nakal di sekolah– Pendidikan yang berlangsung di sekolah merupakan rangkaian proses yang bersifat dinamis. Proses pendewasaan individu yang banyak mengalami hambatan dan rintangan. 

Namun demikian, duduk kasus yang dihadapi dalam proses pendewasaan tersebut bukan berarti tidak ada jalan keluarnya. Efektif atau tidak solusi duduk kasus yang diambil tergantung pada apa dan bagaimana cara guru dalam mengambil tindakan pemecahan masalah. 

Siswa yang 'dianggap' nakal atau nakal oleh guru merupakan salah satu duduk kasus cukup pelik dalam proses pendidikan di lembaga sekolah. Keberadaan mereka pada umumnya dianggap sebagai penghambat proses pembelajaran di ruang kelas. 

Oleh alasannya adalah itu guru selalu berusaha mencari alternatif solusi dari permasalahan tersebut. Tentu saja, hasil dari usaha tersebut tidak selalu terlihat dalam waktu singkat. Baca juga yang ini: Fenomena Siswa Nakal di Sekolah

 Pendidikan yang berlangsung di sekolah merupakan rangkaian proses yang bersifat dinamis Bagaimana Menghadapi Siswa Badung Di Sekolah?

Lalu, bagaimana menghadapi siswa nakal di sekolah? Berikut upaya alternatif yang perlu dilakukan oleh guru:

1.Hilangkan label nakal/bandel

Langkah awal yang perlu diupayakan adalah mengurangi atau menghilangkan label nakal atau nakal yang melekat pada siswa. Mengapa demikian? 

Bukan mustahil seorang siswa justru menjadi bangga dicap siswa nakal atau nakal. Hal ini berangkat dari asumsi bahwa tidak semua siswa yang merasa terpukul mentalnya dengan julukan nakal atau nakal tersebut. Bahkan sebaliknya, kenakalannya menjadi-jadi sesudah dicap sebagai siswa nakal.

2.Sering beraudiensi

Waktu istirahat atau kesempatan program ekstrakurikuler dan classmeeting merupakan saat yang bagus untuk beraudiensi dengan para siswa. Beraudiensi berarti melakukan sharing dengan siswa sehingga guru tahu apa kecenderungan atau permasalahan yang sering dialami oleh siswa.

3.Berkomunikasi dengan orangtua siswa

Komunikasi orangtua siswa tidak semata dengan kepala sekolah dan wali kelas. Tidak hanya saat ada undangan rapat komite sekolah. Akan tetapi dengan guru mata pelajaran/guru kelas juga perlu berkomunikasi secara intensif dengan orangtua murid. 

Komunikasi ini akan mempermudah upaya meredam kenakalan siswa di sekolah.

4.Pembelajaran yang menyenangkan

Menciptakan suasana berguru yang kondusif dan menyenangkan akan dapat mereduksi kenakalan siswa di kelas maupun di sekolah. Perilaku menyimpang yang dilakukan siswa akan mampu diredam. Simak kembali: Strategi dan Cara Ciptakan Pembelajaran yang Kondusif

5. Perhatian dan pujian verbal

Siswa nakal atau nakal cenderung disebabkan oleh kurangnya perhatian guru terhadap siswa yang dilabeli bandel. Kondisi ini diubah dengan memperlihatkan perhatian khusus kepada mereka. Perhatian ini bukan sekadar memantau perkembangan mereka. 

Lebih dari itu adalah memperlihatkan motivasi dan pujian jika mereka melakukan tindakan positif sekecil apapun. Perhatian dan pujian paling ampuh untuk meredam kebakalan siswa.

Disadari memang, alternatif menghadapi siswa nakal di sekolah bukanlah upaya instant. Namun perlu proses dan waktu serta kesabaran para guru untuk mencobanya. 

Yang menjadi motivasi adalah bahwa siswa yang dianggap nakal belum tentu tidak akan sukses di masa selanjutnya. Jangan lupa baca: Siswa nakal Tidak Akan sukses


Sumber https://www.duniaedukasi.my.id/

Posting Komentar untuk "Bagaimana Menghadapi Siswa Nakal Di Sekolah?"