Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pentingnya Meningkatkan Motivasi Mencar Ilmu Siswa

Pentingnya meningkatkan motivasi berguru siswa - Sering kita amati siswa bolos belajar. Bolos berarti mangkir pada saat jam pelajaran berlangsung. Mereka nongkrong di warung bersahabat sekolah. Bahkan dengan pakaian seragam sekolah, ada yang berkeliaran di tempat umum. 

Ketika ditanya dengan enteng mereka menjawab, bosan  belajar! Ternyata yang mereka maksud, bosan berguru dengan guru atau mata pelajaran tertentu.

Pentingnya meningkatkan motivasi berguru siswa Pentingnya Meningkatkan Motivasi Berguru Siswa
Kebosanan dalam berguru merupakan salah satu indikasi rendahnya motivasi diri siswa. Ini terang akan merugikan siswa. Oleh lantaran itu, guru dan orang bacin tanah perlu mengkaji keberadaan siswa yang bolos ini. 

Lebih dari itu mencari solusi terbaik biar siswa tidak lagi bolos dan bosan belajar. Salah satu titik perhatian pihak yang bersangkutan dengan pendidikan anak ialah motivasi. Bagaimana anak kembali termotivasi untuk belajar. Ini perlu tindakan nyata. Mengapa titik motivasi yang perlu menjadi perhatian?

Motivasi ialah dorongan untuk melakukan suatu kegiatan dengan baik. Dengan demikian, motivasi berguru merupakan dorongan untuk melakukan kegiatan berguru dengan sepenuh hati.  

Bagi siswa, motivasi itu diibaratkan bahan bakar sebuah kendaraan. Tidak akan berarti betapapun bagusnya mesin dan halusnya penyetelan jika tidak memiliki bahan bakar! Bahan bakar menjadi unsur vital bagi sebuah kendaraan. 


Begitu pula halnya dengan motivasi bagi siswa untuk belajar. Motivasi inilah yang menggerakkan mereka untuk belajar.

Jika dikelompokkan maka motivasi terbagi dua, motivasi intrinsik dan ekstrinsik. Motivasi intrinsik ialah dorongan untuk melakukan sesuatu yang berasal dari dalam diri seseorang. 

Pihak guru dan orang bacin tanah harus membangkitkan harapan dan kemauan anak untuk belajar. Anak perlu pemahaman yang intens  untuk apa berguru dan mengapa mereka harus belajar.

Motivasi ekstrinsik merupakan dorongan yang berasal dari luar individu siswa. Guru punya trik tersendiri membangkitkan kemauan siswa untuk berguru sehingga guru maupun mata pelajaran yang diampunya tidak membosankan siswa. 

Orangtua juga berperan penting membangkitkan motivasi siswa. Misalnya pemberian penghargaan (reward) jika anaknya berhasil meraih prestasi tertentu. Ini salah satu referensi saja.

Kesimpulannya, baik motivasi intrinsik maupun ekstrinsik sama-sama potensial untuk meningkatkan motivasi siswa untuk belajar. Semoga bermanfaat.


Sumber https://www.duniaedukasi.my.id/

Posting Komentar untuk "Pentingnya Meningkatkan Motivasi Mencar Ilmu Siswa"